Tetapikalau kamu tetap setia kepada-Ku sampai akhir, jiwamu akan diselamatkan. MILT (2008) Dan siapa yang bertahan sampai kesudahannya, dia akan diselamatkan. Shellabear 2011 (2011) Tetapi orang yang tetap bertahan sampai kesudahannya akan diselamatkan. AVB (2015) Namun demikian, sesiapa yang bertahan ke saat akhir akan diselamatkan.
- "Setia hingga akhir dalam keyakinan." Itu adalah semboyan atau prinsip hidup pejuang dan pahlawan nasional asal Sulawesi Utara Bantik, Robert Wolter Mongisidi. Apa yang menjadi prinsip dan nilai hidup dari Botè, sapaan akrabnya, ternyata bersumber dari Alkitab. Karena dia memang adalah sosok anak Tuhan pemberani yang selalu berjuang dalam kebenaran dengan nilai-nilai Kristiani. Apa yang dilakukan Botè selaras dengan hidup orang Kristen yang sesungguhnya. Sebab, sebagai anak Tuhan sekaligus umat dan hamba-Nya, kita harus setia dan taat pada-Nya, "sampai akhir hayat di kandung badan." Jangan berobah, tetap setia. Sebab siapa yang setia hingga ke tamat akhir, dia akan selamat, aman, nyaman, damai dan bahagia sejahtera, di bumi dan di sorga, diberkati selamanya. Holly Bible Alkitab The Hufffingron Post Realitas hidup orang Kristen yang setia pada firman Tuhan, selalu mendapat penolakkan dari orang-orang yang tidak percaya dan pembenci ajaran Kristus. Bahkan di antara sesama orang percaya, terkadang saling mengorbankan. Risikonya adalah, orang Kristen akan jadi korban dan dikorbankan karena kesetiaannya mengiring Kristus. Penolakkan, ancaman, penistaan, penghinaan akan menjadi menu rutin makanan kita setiap waktu. Yesus mengingatkan murid-murid-Nya bahwa mereka akan ditindas dan dianiaya. Tantangannya, bukan hanya datang dari luar, tapi dari orang-orang terdekat juga. Termasuk dalam keluarga kita. Bisa ayah, bisa anak atau anggota keluarga yang lain. Banyak orang Kristen akan dan telah jadi korban karena mengikuti Jalan Tuhan, yakni Jalan Lurus. Yang tak bisa dipungkiri juga adalah kita sebagai pengikut Kristus, akan jadi korban bahkan dikorbankan oleh sesama pengikut Tuhan. Mengapa? Karena ada juga pengikut atau murid Tuhan yang merasa lebih baik dan lebih berhak dari yang lain. Ada kesombongan rohani dan mau menang sendiri, sukanya mengatur sendiri dan tidak mau melibatkan orang lain, sehingga berbagai cara dilakukan untuk menjatuhkan atau saling menjatuhkan sebagai sesama umat Tuhan. Sebagai hamba Tuhan yang baik, kita harus tetap sabar bersifat pengampun dan setia kepada Tuhan. Meski kita telah jadi korban bahkan dikorbankan, tetaplah setia pada-Nya. Siaplah berkorban demi kemuliaan dan keagungan nama Tuhan Yesus. Bukan hanya sesama murid atau anak Tuhan yang saling mengorbankan. Bahkan mengorbankan saudaranya sendiri, orangtua maupun anak-anak atau dalam bentuk yang lain. Kita akan dibenci, dikorbankan, dijatuhkan hingga dibunuh oleh orang terdekat sekalipun. Tapi, kita harus tetap setia hingga akhir dalam kesetiaan dan ketaatan kepada Kristus. Ingat janji Tuhan, siapa yang setia hingga ke tamat, kita akan selamat dan diberkati secara luar biasa, heran dan dahsyat oleh Tuhan Yesus. Demikian firman Tuhan hari ini. "Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh, demikian juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka. Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat." ay 21-22 Tuhan Yesus mengajarkan kita untuk setia dan taat hingga akhir. Kita harus bertahan dalam kesesakan hidup yang mendera. Kita harus tetap kuat karena Tuhan pasti akan menolong kita. Sebab apapun pergumulan yang kita hadapi, tak akan melebihi kekuatan kita. Kalau lebih, pasti Tuhan Yesus menyelesaikannya untuk kita. Jadi sabarlah meski dikorbankan. Siap dan relqlah berkorban demi Kristus. Sebab kita pasti akan selamat dan menjadi pemenang atau hidup berkemenangan selamanya. Jadilah kuat, setia dan terus taat pada bahwa pengorbanan kita dalam Kristus tidak sia-sia. Tapi semua itu diperhitungkan Tuhan yang akan membawa kita dalam kemenangan permanen dan kekal bersama Kristus. Karena itu tetaplah setia dan taat pada-Nya. Dia memberkati kita selamanya. Amin DOA Tuhan Yesus, kuatkan kami menghadapi berbagai persoalan hidup dalam kesetiaan dan ketaatan kepada-Mu, serta ajarlah kami selalu menyenangkan hati-Mu. Amin
TataIbadah MINGGU SENGSARA II Minggu, 16 Maret 2014 PERSIAPAN • PELSUS, Khadim dan semua pengisi Acara melakukan persiapan dan doa di Konsistori.
.